
"Hingga saat ini, bukti ilmiah terkait mengenai kaitan antara BPA dan kondisi mikropenis masih sangat terbatas dan tidak konklusif," tuturnya.
Berdasarkan data, permasalahan kesuburan pria justru disebabkan oleh berbagai macam hal, salah satunya hiperprolaktinemia atau kondisi ketika kadar hormon prolaktin dalam darah meningkat drastis hingga melebihi batas normalnya.
Selain itu, rendahnya produksi hormon perangsang folikel (FSH) dan hormon luteinizing (LH) di kelenjar pituitari yang menyebabkan produksi FSH penurunan jumlah serta kualitas sperma juga dapat memengaruhi.
BACA JUGA: BPA Air Galon Kemasan Belum Terbukti Ilmiah Pengaruhi Metabolisme Tubuh, Kata Pakar
Infeksi dan peradangan pada organ reproduksi pria, varikokel atau kondisi melebarnya pembuluh darah dalam kantung zakar, serta genetik juga dapat menjadi sumber masalah kesuburan pria.(*)
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News