
Dalam penelitian ini, beberapa orang berhasil menurunkan berat badan hingga 50 atau bahkan 60 pon.
Salah satu triknya adalah menghindari label "rendah lemak". Ya, label ini dipromosikan sebagai versi yang lebih sehat, tetapi pada kenyataannya, mengandung bahan olahan, dan bahkan bisa lebih tinggi kadar gulanya.
Meskipun penelitian menunjukkan bahwa mereka yang mencoba makanan "rendah lemak" memang mengalami penurunan berat badan, namun tidak berkelanjutan dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan berkualitas lebih baik.
BACA JUGA: Rencana Diet untuk Menurunkan Berat Badan 2 Kg dalam Seminggu
"Kami benar-benar menekankan kepada kedua kelompok berulang kali bahwa kami ingin mereka mengonsumsi makanan berkualitas tinggi," kata Dr. Gardner, peneliti utama, dalam wawancaranya dengan The New York Times. (*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News