Bayi di Sukabumi Meninggal Setelah Imunisasi, Kemenkes Beri Penjelasan

Bayi di Sukabumi Meninggal Setelah Imunisasi, Kemenkes Beri Penjelasan - GenPI.co
Program Imunisasi Ganda di kantor Kelurahan Bunulrejo, Malang, Jawa Timur, Jumat (18/8/2023). (Foto: ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/nym)

Bayi MKA mendapatkan imunisasi ganda, yakni pemberian vaksin lebih dari satu jenis vaksin dalam sekali kunjungan.

Pemberian imunisasi dengan 4 jenis vaksin ini mengejar imunisasi yang belum didapatkan.

Saat itu di Posyandu ada 18 anak yang juga diimunisasi, 3 bayi di antaranya mendapatkan 4 jenis vaksin sama seperti bayi MKA.

BACA JUGA:  5 Tips Penting untuk Membantu Mengatasi Separation Anxiety pada Bayi

Kondisi 3 bati tersebut dalam keadaan sehat hingga saat ini.

Bayi MKA kemudian dibawa pulang ke rumah. Ketika itu kondisinya normal lalu menunjukkan gejala tubuh yang melemah.

BACA JUGA:  Kedapatan Jadi Calo, Kemenkes Cabut STR dan SIP 3 Tenaga Medis

Orang tua bayi langsung menghubungi puskesmas. Petugas kesehatan datang ke rumah bayi MKA lau membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.

“Pertolongan pertama diberikan karena petugas imunisasi langsung datang ke rumah almarhum dan membawa ke rumah sakit untuk memberikan pertolongan lanjutan,” kata Ketua Komda KIPI Kusnandi Rusmil.

BACA JUGA:  Gandeng Kemenkes, GSK Indonesia Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024

Kusnadi membeberkan nyawa bayi MKA tidak terselamatkan sesampainya di rumah sakit.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya