GenPI.co 
GenPI.co - Penimbangan dan pengukuran bayi di bawah 5 tahun (balita) di posyandu seluruh Indonesia ditarget bisa mencapai 90% di akhir Juni 2024.
Hal ini diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.
"Saya berharap masing-masing pemerintah provinsi, kabupaten/kota, serta Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di masing-masing daerah melakukan hal itu, sehingga akhir Juni ini kita bisa mencapai minimal 90% dari total populasi balita dan jumlah posyandu yang ada," ujar Muhadjir, dikutip Rabu (19/6).
BACA JUGA: Tips Melindungi Anak Balita dari Risiko Penyakit Anemia
Hal ini disampaikan Muhadjir saat menghadiri penimbangan dan pengukuran balita serentak di 38 provinsi seluruh Indonesia di Posyandu As Syifa, Desa Palem, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, pada Sabtu (15/6).
Sebelumnya, Muhadjir menyatakan pemerintah memanfaatkan Aplikasi Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPP-GBM).
BACA JUGA: Tips Pengukuran Balita Agar Akurat untuk Menghindari Kesalahan
Aplikasi ini sebagai triangulasi untuk meningkatkan validitas data capaian program penanggulangan stunting atau tengkes di Indonesia.
"Untuk itu, kami akan lakukan triangulasi hasil survei dari Sistem Kesehatan Indonesia yang 0,1% itu dengan hasil EPP-GBM yang sekarang dilakukan penimbangan secara serempak," papar dia.
BACA JUGA: Menguras Emosi Orang Tua, 3 Cara Memperbaiki Perilaku Menantang Anak Balita
Menko PMK juga menyempatkan menjawab berbagai pertanyaan dan konsultasi dari ibu-ibu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
