
Jika tekanan diastolik terlalu rendah, jantung mungkin tidak menerima suplai darah yang cukup selama fase istirahat, sehingga berpotensi menyebabkan penyakit arteri koroner dan komplikasi terkait jantung lainnya.
Tekanan diastolik yang memadai sangat penting untuk mengalirkan darah ke organ lain, memastikan organ lain menerima pasokan oksigen dan nutrisi secara terus menerus.
Tekanan diastolik yang tidak mencukupi dapat berdampak pada fungsi organ dan berkontribusi terhadap kondisi seperti penyakit ginjal.
3. Kerusakan organ
BACA JUGA: Pernah Pecah Pembuluh Darah, Indra Bekti Rutin Minum Obat Darah Tinggi
Peningkatan tekanan darah diastolik yang berkepanjangan dapat menyebabkan kerusakan pada berbagai organ, termasuk jantung, ginjal, dan pembuluh darah.
Kerusakan ini dapat bermanifestasi sebagai gagal jantung, penyakit ginjal kronis, atau masalah pembuluh darah, sehingga menekankan pentingnya menjaga tingkat tekanan diastolik yang sehat. (*)
BACA JUGA: Anak Mengonsumsi Makanan Cepat Saji Bisa Mengalami Pengerasan Pembuluh Darah
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News