GenPI.co 
GenPI.co - Penangkapan aktris cantik Nia Ramadhani beserta suaminya karena penyalahgunaan narkoba memang cukup mengejutkan.
Pasangan selebritas itu ditangkap Polda Metro Jaya di daerah Pondok Pinang, Jakarta Selatan pada Rabu (7/7). Dari hasil penangkapan, didapati barang bukti satu klip jenis sabu-sabu, bruto 0,78 gram, serta satu bong atau alat hisap sabu.
Barang haram ini sepertinya tak lepas dari kehidupan selebritas. Apakah yang menyebabkan sabu-sabu sering dikonsumsi?
BACA JUGA: Belajar dari Nia Ramadhani, 3 Penyakit Kronis Ini Renggut Pecandu
Dilansir dari beberapa sumber, sabu-sabu merupakan narkoba jenis methamphetamine. itu adalalah obat golongan stimulan saraf pusat sangat kuat, karena memiliki kemampuan zat kimia yang bisa merangsang otak.
Efek menggunakan barang haram itu sendiri bisa merangsang otak untuk menghasilkan hormon kebahagiaan, energi memuncak, nafsu makan menurun, dan sulit tidur. Beberapa hormon itu disebut dengan hormon dopamin, serotonin, dan norepinefrin.
BACA JUGA: Terjerat Kasus Narkoba, Nia Ramadhani & Suami Ajukan Rehabilitasi
Perlu diingat, mengonsumsi sabu menyebabkan seseorang kecanduan. Zat methamphetamine ini akan mengeluarkan efek negatif saat tidak mengonsumsinya.
Akibatnya, rasa kecanduan seperti yang dialami Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie ini ingin mencobanya lagi dan lagi, hingga dosisnya ditinggikan. Efek yang ditimbulkan ketika tak mengonsumsinya yakni gemetar dan gagap berbicara.
Banyak hal yang diakibatkan barang haram itu. Pengguna seperti pasangan konglomerat itu bisa merasakan efek pusing, muntah, diare, mulut kering, sesak napas, hipotensi, dan sebagainya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
