.webp)
“Ini adalah momen tergelap bangsa dan fajar sudah dekat,” ujar Khaing Than. Dia berbicara kepada publik untuk pertama kalinya, seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (13/3/2021).
BACA JUGA: 3 Zodiak Superkaya, Hobinya Pinjamkan Uang ke Mana-mana
Mahn Win Khaing Than ditunjuk pekan lalu sebagai penjabat wakil presiden oleh perwakilan anggota parlemen Myanmar yang digulingkan.
Ada Komite yang Mewakili Pyidaungsu Hluttaw (CRPH) di belakang aksi ini. Mereka mendorong pengakuan pemerintah sipil yang sah.
Pemerintahan sipil paralel telah mengumumkan niatnya untuk menciptakan demokrasi federal. Para pemimpinnya bahkan telah bertemu dengan perwakilan dari organisasi etnis bersenjata terbesar di Myanmar.
BACA JUGA: Dewa Uang Bikin Hidup 4 Zodiak Jadi Tenang
Beberapa dari etnis bersenjata ini telah menjanjikan dukungan ke pemerintah sipil. “Revolusi ini adalah kesempatan bagi kita untuk menyatukan upaya bersama,” terang Mahn Win Khaing Than.
Pidatonya didukung dengan ribuan komentar dari banyak pengikutnya di Facebook. Orasinya disebut bisa membuat junta militer Myanmar ambyar. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News