GenPI.co 
GenPI.co - Kementerian Kesehatan India melaporkan telah menemukan enam orang positif mengidap jenis virus corona varian baru yang lebih menular. Keenam orang tersebut diketahui baru kembali dari Inggris.
Keenam pasien tersebut kini telah diisolasi dan pemerintah tengah melacak kontak selama mereka melakukan perjalanan. Kontak dekat keluarga dan sesama pelancong dari keenam pasien yang terinfeksi tengah ditelusuri untuk dikarantina.
BACA JUGA: Bos WHO Bikin Gelisah, Katanya Semua Akan Sia-sia
Secara keseluruhan dilansir Aljazeera pada Selasa (29/12/2020) India melaporkan terdapat 16.432 kasus baru Covid-19, sehingga total menjadi 10.224.797 kasus. Sementara, kematian akibat virus corona di India sejauh ini sebanyak 148.190.
India sebelumnya telah memutuskan untuk menghentikan sementara penerbangan dari dan ke Inggris hingga akhir tahun, tetapi sekitar 33.000 penumpang telah terbang dari akhir November, sebelum larangan diberlakukan.
Dari kedatangan tersebut, 114 orang ditemukan positif mengidap virus corona dan sampel mereka sedang diperiksa untuk varian baru, yang telah terdeteksi di beberapa bagian Eropa dan Asia.
Kemenkes India memperkirakan akan memulai program vaksinasi untuk sekitar 300 juta orang awal bulan depan. Pemerintah juga telah menyetujui vaksin yang dikembangkan oleh AstraZeneca dan Universitas Oxford untuk penggunaan darurat.
Suntikan AstraZeneca-Oxford dianggap penting untuk negara berpenghasilan rendah dan orang yang tinggal di iklim yang lebih hangat karena lebih murah, lebih mudah untuk diangkut, dan dapat disimpan dalam waktu lama pada suhu lemari es normal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
