GenPI.co 
GenPI.co - Pemerintah Korea Utara, Kim Jong Un resmi memberlakukan lockdown di sejumlah wilayah. Salah satunya penduduk di Chongjin dilarang untuk bepergian antar distrik, sebagai upaya untuk memutus penyebaran covid-19.
Dilansir dari Express.co.uk, kendaraan keamanan selalu melintas setiap hari sambil membunyikan pengeras suara dari departemen propaganda otoritas lokal sejak pertengahan November.
BACA JUGA: Valas Korut Digoyang, Kim Jong Un Kasih Hukuman Ngeri ke Pedagang
"sejak penyakit menular menyebar, warga tidak boleh meninggalkan distrik mereka sendiri dengan alasan apapun", bunyi pengeras suara itu.
Sayangnya, imbas lockdown penduduk mengeluh tidak bisa menyiapkan kimchi dan membeli bahan makanan. Terlebih menjelang puncak pembuatan kimchi untuk persediaan musim dingin.
Salah satu bahan membuat kimchi yakni kubis bahkan naik lima kali lipat dari biasanya. Membuat sebagian penduduk miskin tidak mampu membeli persediaan penting.
Selain itu, harga beras dan kebutuhan lainnya melonjak. Bahkan untuk mencegah penyebaran virus corona, otoritas Korea Utara telah menutup pasar di Chongjin.
BACA JUGA: Debu China Tebar Kengerian, Kim Jong Un Larang Rakyatnya ke Luar
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
