.webp)
GenPI.co - Media Australia Abc.net.au, membongkar kebobrokan Timor Leste dalam mengelola keuangan. Utang segunung dimanfaatkan untuk membangun hal mubazir. Timor Leste pun terancam bangkrut.
Ada lubang besar yang harus ditambal Timor Leste. Meski cukup percaya diri akan tumbuh menjadi negara yang kaya raya, fakta yang ada mengatakan sebaliknya.
Ada bayang-bayang kebangkrutan di depan mata. Dari laporan media Australia, pendapatan terbesar Timor Leste berasal dari ladang minyak Bayu-Undan.
BACA JUGA: Limpahan Rezeki Turun ke Bumi, Kantong Zodiaknya Terus Terisi
Ladang minyak itu makin hari kian mengering. Tapi, Timor Leste malah bertekad membangun ladang minyaknya sendiri, ketimbang begantung pada royalty dari Australia.
Padahal semua itu akan membutuhkan biaya USD 16 miliar dollar. Nilainya sekitar Rp239 triliun.
Jumlahnya sama dengan anggaran tahunan untuk menutupi kesehatan, pendidikan, dan layanan penting lainnya.
Proyek pembangunan bandara juga dinilai mubazir. ABC News menyoroti nominal anggarannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News