
GenPI.co - India kekurangan obat-obatan untuk menangani pasien covid-19 di negaranya. Dengan jumlah kasus infeksi yang hampir menyentuh angka 1,3 juta di India, otoritas lokal berjuang memproduksi obat generik.
"Permintaan semakin tinggi, sejalan dengan meningkatnya kasus secara cepat di negara bagian ini," kata pejabat senior urusan obat-obatan di Negara Bagian Maharashtra, Kamis (23/7).
BACA JUGA: Di Tengah Wabah Corona, China Luncurkan Roket Raksasa ke Mars
"Pasokan obat saat ini terbatas, namun perusahaan menjamin bahwa mereka akan menyediakan lebih banyak lagi dalam sepekan ini," ujar pejabat tersebut menambahkan.
Sejauh ini, di seluruh India terdapat sebanyak 30.601 pasien covid-19 yang meninggal dunia, 40 persen di antaranya di Maharashtra.
Maharashtra juga menjadi wilayah terparah yang terkena wabah di negara itu, dengan total hampir 350.000 kasus. Dari angka itu, 60 persen dilaporkan berasal dari Mumbai, pusat keuangan India, dan kota-kota satelit.
Terkait lonjakan permintaan atas remdesivir, perusahaan farmasi Gilead Sciences pada Mei dan Juni telah mengizinkan enam perusahaan obat India, serta tiga perusahaan asing, untuk membuat dan menjual versi murah obat tersebut kepada 127 negara berkembang.
BACA JUGA: Inul Daratista Ngamuk di Instagram, Ada Apa?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News