
Periset di laboratorium tempat bom atom ditemukan itu mengklaim jenis baru covid-19 lebih menular ketimbang yang awal.
Penelitian itu mencermati 14 mutasi pada ‘lonjakan protein’ yang memediasi infeksi virus corona pada sel manusia.
Dari mutasi itu ada satu yang menonjol karena lebih agresif ketimbang jenis asli covid-19.
BACA JUGA: Aura Sensualitas 3 Zodiak Ini Ternyata Luar Biasa
Mutasi yang sama awalnya menyebar di Eropa, setelah itu menjalar ke seluruh dunia. Jenis itu sekarang menjadi yang paling umum.
Temuan itu merupakan hasil analisis komputasi pada ribuan rangkaian virus corona yang ditemukan di seluruh dunia oleh Global Initiative for Sharing All Influenza Data.
Laporan itu menyebut orang yang telah terkena virus tersebut lebih berisiko tertular untuk kedua kalinya menurut LA Times mewartakan.
BACA JUGA: Bakal Makin Cinta, 4 Zodiak Ini Inginnya Dimanja Terus
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News