
GenPI.co - Gubernur Kota Nairobi, Mbuvi Sonko, dikecam karena membagikan minuman keras kepada warga miskin dengan dalih memberi perlindungan dari virus corona.
Tindakan Gubernur asal Negara Kenya itu mendapat protes dari pembuat perusahaan minuman serta pemerintah nasional karena ia membuat propaganda mitos seperti itu.
BACA JUGA: Kabar Baik, Obat untuk Pasien Covid-19 Ditemukan Bentuknya Pil
Sang gubernur flamboyan memasang foto-foto botol Hennessey, yang dimasukkan ke dalam kantong berisi paket tepung dan berbagai bahan pangan lainnya, di media sosial.
"Kami menyertakan beberapa botol kecil Hennessey di dalam paket makanan yang kami bagikan kepada rakyat kami," kata Sonko melalui video sambil mengenakan masker dan alat pelindung diri, Kamis (16/4).
"Menurut penelitian yang dilakukan oleh Organisasi Kesehatan Masyarakat dan berbagai badan kesehatan, alkohol berperan besar dalam membunuh virus corona dan virus macam apa pun," kata Sonko.
LVMH, perusahaan terbesar di dunia untuk barang-barang mewah yang juga memproduksi konyak Hennessey, menyatakan Sonko salah.
"Penggunaan produk kami atau minuman beralkohol lainnya tidak memberikan perlindungan dari virus tersebut," kantor lokal LVMH menegaskan dalam pernyataan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News