Alarm Bahaya di Amerika Menyala, Resesi Sudah Mulai Kasih Tanda

Alarm Bahaya di Amerika Menyala, Resesi Sudah Mulai Kasih Tanda - GenPI.co
Para pialang sedang bekerja di lantai Bursa Saham New York, Wall Street, Amerika Serikat, March 10, 2020. (ANTARA/REUTERS/Andrew Kelly/File Photo)

GenPI.co - Alarm tanda bahaya di Amerika Serikat mulai menyala. Di tengah virus corona, resesi ekonomi sudah mulai kasih tanda. Amerika sudah terlihat kacau dan sempoyongan.

Pandemi virus corona di Amerika telah membuat gambaran perekonomian negara adi kuasa itu suram. Hantu resesi yang sempat hilang kini muncul lagi. Kali ini dengan wujud yang semakin nyata. Bayangannya lebih menyeramkan dari resesi sebelumnya. 

BACA JUGA: Cerita Keajaiban Bandara Halim dan Soetta Saat Dikepung PSBB

The Economist Inteliigence Unit (EIU) bahkan memprediksi pertumbuhan ekonomi AS di tahun 2020 mengalami kontraksi sebesar 2,8%.
Ekonom pun meyakini ekonomi Amerika sudah dalam zona resesi. 

Munculnya resesi biasanya diawali dengan tanda-tandanya dulu. Indikatornya bisa dilihat dari pasar keuangan mau pun data ekonomi. Setidaknya sudah ada sejumlah tanda resesi yang diperlihatkan Amerika. 

BACA JUGA: Sentuh Bagian Ini, Gebetan Makin Sayang 

Yang paling jelas, datang dari pasar saham. Biasanya saat resesi terjadi, pasar saham Amerika mengalami tekanan jual yang masif dan anjlok signifikan. 

Tanda ini sudah terlihat. Pergerakan di bursa saham New York misalnya. Saat wabah corona menghantui, indeks S&P 500 anjlok lebih dari 20% dari level tertingginya. Tanda inilah yang diyakini banyak ekonom bahwa ekonomi Amerika dalam keterpurukan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya