
GenPI.co - Dokter dan perawat veteran di Negara Bagian New York syok dengan kecepatan virus corona alias covid-19 yang membuat pasien sekarat.
Hal tersebut terungkap setelah Pemerintah Negara Bagian New York melaporkan jumlah kematian tertinggi akibat virus corona dalam satu hari, Rabu (8/4).
BACA JUGA: Hanya Menunggu Waktu, 4 Zodiak Ini Bisa Menjadi Orang Kaya Raya
Hingga Rabu, jumlah kasus virus corona di negara bagian New York saja mendekati 150 ribu.
"Setiap angka adalah wajah seseorang," ungkap Gubernur New York Andrew Cuomo, yang langsung memerintahkan seluruh stafnya mengibarkan bendera setengah tiang sebagai aksi untuk mengingat jumlah korban.
BACA JUGA: Australia Minta Warga Asing Angkat Kaki, Ini Respons Indonesia...
Pada pekan ini, jumlah kematian akibat virus corona kian mengkhawatirkan, di saat pemodelan yang dilakukan universitas terkemuka di AS mengurangi angka kematian akibat virus corona yang diproyeksikan sebesar 26 persen menjadi 60.000.
"Virus ini menyerang yang rentan dan menyerang yang lemah dan itu tugas kita sebagai masyarakat untuk melindungi yang rentan." jelas Cuomo.
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Dokter di New York Syok Melihat Jumlah Korban Tewas
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News