
GenPI.co - Ketegangan jangka panjang dalam hubungan Israel dengan 193 negara anggota PBB telah memburuk dalam beberapa bulan terakhir.
Dilansir AP News, pada tanggal 2 Oktober, Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz menganggap Guterres “persona non grata”, tidak diterima, di negara tersebut.
Ia mencuit bahwa Sekjen PBB tidak “dengan tegas” mengutuk serangan Iran terhadap Israel pada malam sebelumnya dan mengeklaim Guterres memberikan dukungan kepada kelompok militan di wilayah tersebut, yang akan “dikenang sebagai noda dalam sejarah PBB”.
BACA JUGA: Israel Telah Membunuh 2.000 Militan Hizbullah
Israel juga telah meningkatkan upayanya untuk menyingkirkan badan PBB yang membantu jutaan pengungsi Palestina, yang dikenal sebagai UNRWA.
Dua RUU yang disetujui oleh komite parlemen Israel bulan ini untuk melarang operasinya di wilayah Israel sedang menunggu persetujuan akhir dari Knesset, parlemennya.
BACA JUGA: AS Desak Israel Menjauhkan Diri dari 'Rencana Jenderal' untuk Gaza
Kepala UNRWA mengatakan adopsi tersebut dapat menyebabkan lembaga tersebut runtuh dan meninggalkan ratusan ribu orang dalam kondisi membutuhkan.
Israel menuduh bahwa beberapa dari ribuan karyawan UNRWA, penyedia bantuan utama di Gaza, ikut serta dalam serangan pada 7 Oktober.
BACA JUGA: Israel Diperingatkan Soal Bantuan Kemanusiaan Selama Serangan di Gaza Utara
Lebih dari selusin staf kemudian dipecat setelah penyelidikan internal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News