Perdana Menteri Lebanon Mendesak Tindakan Internasional

Perdana Menteri Lebanon Mendesak Tindakan Internasional - GenPI.co
Penjabat Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mendesak masyarakat internasional untuk mengambil tindakan. (AP Photo/Omar Sanadiki)

GenPI.co - Penjabat Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mendesak masyarakat internasional untuk mengambil tindakan.

Dilansir AP News, Mikati mengatakan dampak buruk perang ini terhadap negara kita tidak dapat dilebih-lebihkan, dan telah meninggalkan jejak kehancuran dan kesengsaraan.

"Agresi Israel tidak hanya menyebabkan penderitaan manusia dan hilangnya nyawa, tetapi juga menimbulkan kerusakan parah pada infrastruktur, ekonomi, dan tatanan sosial negara," kata Mikati pada hari Kamis di Paris.

BACA JUGA:  Serangan Israel Hantam Kota Pesisir Lebanon Setelah Warga Dievakuasi

Di Lebanon, serangan udara Israel menewaskan tiga tentara Lebanon, termasuk seorang perwira, Kamis dini hari saat mereka mengevakuasi orang-orang yang terluka di Lebanon selatan.

Militer Lebanon mengatakan pasukan Israel telah menargetkannya sebanyak delapan kali sejak perang habis-habisan antara Israel dengan Hizbullah pecah pada bulan September. 

BACA JUGA:  Israel Mmebidik Cabang Keuangan Hizbullah yang Berpusat di Lebanon

Militer Israel meminta maaf atas serangan pada hari Minggu yang menurutnya secara keliru menewaskan tiga tentara, dan pada hari Rabu mengatakan bahwa mereka sedang menyelidiki apakah "sejumlah tentara Lebanon secara tidak sengaja terluka" setelah menargetkan apa yang mereka katakan sebagai infrastruktur Hizbullah.

Israel bulan lalu telah melancarkan serangan udara besar-besaran dan invasi darat ke Lebanon dengan alasan menargetkan Hizbullah, dengan serangan menghantam ibu kota, Beirut, dan tempat lainnya.

BACA JUGA:  Serangan Udara Israel Menghantam Perbatasan Lebanon-Suriah

Organisasi Internasional untuk Migrasi mengatakan sekitar 800.000 orang mengungsi, banyak di antaranya kini tinggal di tempat penampungan yang penuh sesak, sementara yang lainnya telah melarikan diri melintasi perbatasan ke Suriah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya