
Seorang pejabat militer Israel mengatakan bahwa dengan menggunakan informasi intelijen sebelumnya, Israel telah menemukan "ratusan dan ratusan dan ratusan" posisi bawah tanah, yang banyak di antaranya dapat menampung sekitar sepuluh pejuang dan dilengkapi dengan perbekalan.
Pejabat tersebut, yang berbicara dengan syarat anonim sesuai dengan aturan militer, mengatakan pasukan meledakkan terowongan yang ditemukan atau menggunakan semen untuk membuatnya tidak dapat digunakan.
Militer Israel pada hari Sabtu mengatakan pasukan telah menemukan dan menghancurkan lebih dari 50 terowongan di Lebanon selatan tetapi tidak mengatakan dalam jangka waktu berapa.
BACA JUGA: Dituduh Galang Dana untuk Hizbullah, 3 Orang dan 4 Perusahaan Kena Sanksi dari AS
Kelompok tersebut menggunakan terowongan selama perang Israel-Hizbullah tahun 2006 yang berlangsung selama sebulan.
Tetapi jaringan tersebut telah diperluas sejak saat itu, bahkan ketika resolusi gencatan senjata PBB memaksa pasukan Lebanon dan PBB untuk mengusir pejuang Hizbullah dari selatan.
BACA JUGA: Israel Tuduh Pasukan Penjaga Perdamaian PBB Jadi Perisai Manusia bagi Hizbullah
Pada pertengahan Agustus, Hizbullah merilis sebuah video yang memperlihatkan apa yang tampak seperti terowongan bawah tanah yang sangat besar dan cukup untuk dilalui truk bermuatan rudal.
Para anggota Hizbullah juga terlihat mengendarai sepeda motor di dalam terowongan yang diterangi lampu tersebut, yang diberi nama Imad-4, diambil dari nama mendiang komandan militer kelompok tersebut, Imad Mughniyeh, yang tewas di Suriah pada tahun 2008 dalam sebuah ledakan yang dituduhkan dilakukan oleh Israel. (*)
BACA JUGA: Hizbullah Akan Kirim Banyak Roket ke Israel Setelah Serangan Mematikan di Lebanon
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News