GenPI.co 
GenPI.co - Adik perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada hari Sabtu menuduh Korea Selatan sengaja menghindari tanggung jawab atas dugaan penerbangan pesawat tanpa awak Korea Selatan di atas ibu kota Korea Utara.
Dilansir AP News, ia memperingatkan akan "bencana mengerikan" jika hal itu terus berlanjut.
Pernyataan Kim Yo Jong muncul sehari setelah Kementerian Luar Negeri Korea Utara mengeklaim bahwa pesawat tak berawak Korea Selatan yang membawa selebaran propaganda anti-Korea Utara terdeteksi di langit malam di atas Pyongyang pada 3 Oktober, serta Rabu dan Kamis minggu ini.
BACA JUGA: AS dan Korea Selatan Capai Kesepakatan Baru Mengenai Biaya Kehadiran Militer Amerika
Kementerian tersebut mengatakan pasukan Korea Utara akan menyiapkan "segala cara serangan" yang mampu menghancurkan sisi selatan perbatasan dan militer Korea Selatan, dan merespons tanpa peringatan jika pesawat tanpa awak Korea Selatan terdeteksi di wilayahnya lagi.
Menteri Pertahanan Korea Selatan awalnya membantah tuduhan tersebut, tetapi militer Korea Selatan kemudian menyesuaikan tanggapannya, dengan mengatakan pihaknya tidak dapat memastikan apakah klaim Korea Utara itu benar atau tidak.
BACA JUGA: Filipina dan Korea Selatan Tingkatkan Kerja Sama Keamanan, Bangun Kemitraan Strategis
Dalam komentar yang dipublikasikan melalui media pemerintah, Kim, salah satu pejabat tinggi kebijakan luar negeri saudaranya, mengatakan bahwa pernyataan militer Korea Selatan yang tidak jelas harus dianggap sebagai bukti bahwa mereka adalah "pelaku utama atau kaki tangan dalam insiden ini."
“Jika militer hanya berdiam diri sementara warganya sendiri menggunakan pesawat tanpa awak, sebuah alat militer serbaguna yang dikenal luas, untuk melanggar kedaulatan negara lain, sehingga meningkatkan risiko konflik bersenjata dengan musuh potensial, ini akan menjadi bentuk kepatuhan dan kolusi yang disengaja,” ungkapnya.
BACA JUGA: Korea Utara Blokir Permanen Perbatasan dengan Korea Selatan dan Bangun Pertahanan
"Saat pesawat tanpa awak Korea Selatan ditemukan lagi di langit ibu kota kita, bencana mengerikan pasti akan terjadi. Saya pribadi berharap itu tidak terjadi."
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
