Ribuan Orang Bergabung dalam Aksi Unjuk Rasa Pro-Palestina di Seluruh Dunia

Ribuan Orang Bergabung dalam Aksi Unjuk Rasa Pro-Palestina di Seluruh Dunia - GenPI.co
Polisi menggunakan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan demonstran pro-Palestina yang menuntut gencatan senjata. (AP Photo/Damian Dovarganes)

GenPI.co - Polisi menggunakan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan demonstran yang melakukan kekerasan di Roma saat puluhan ribu demonstran pro-Palestina turun ke jalan di kota-kota besar Eropa dan di seluruh dunia pada hari Sabtu.

Dilansir AP News, demonstran menyerukan gencatan senjata menjelang peringatan satu tahun serangan Hamas terhadap Israel.

Aksi unjuk rasa besar-besaran digelar di sejumlah kota di Eropa, dengan pertemuan diperkirakan terus berlanjut selama akhir pekan dan mencapai puncaknya pada hari Senin, tanggal peringatan tersebut.

BACA JUGA:  Serangan Udara Israel Menewaskan 16 Orang di Gaza, Kata Pejabat Palestina

Di Roma, beberapa ribu orang berdemonstrasi secara damai pada Sabtu sore hingga sekelompok kecil orang mencoba mendorong unjuk rasa menuju pusat kota, meskipun ada larangan dari otoritas setempat yang menolak mengizinkan protes, dengan alasan masalah keamanan.

Beberapa pengunjuk rasa, berpakaian hitam dan menutup wajah, melemparkan batu, botol, dan bom kertas ke arah polisi, yang kemudian membalas dengan gas air mata dan meriam air, dan akhirnya membubarkan massa.

BACA JUGA:  Serangan Israel yang Menghantam Kamp Tenda Palestina Menewaskan 19 orang

Setidaknya 30 petugas penegak hukum dan tiga demonstran terluka dalam bentrokan tersebut, demikian dilaporkan media setempat.

Aksi unjuk rasa di Roma sebelumnya berlangsung tenang, dengan orang-orang meneriakkan “Bebaskan Palestina, Bebaskan Lebanon,” melambaikan bendera Palestina dan membentangkan spanduk yang menyerukan agar konflik segera dihentikan.

BACA JUGA:  Serangan Udara Israel di Wilayah Palestina Menewaskan Puluhan Orang

Di London, ribuan orang berbaris melalui ibu kota menuju Downing Street di tengah kehadiran polisi yang besar. Suasana tegang saat pengunjuk rasa pro-Palestina dan demonstran tandingan, beberapa di antaranya memegang bendera Israel, berpapasan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya