Ukraina Tuduh Rusia Berusaha Menguasai Laut Strategis Secara Ilegal

Ukraina Tuduh Rusia Berusaha Menguasai Laut Strategis Secara Ilegal - GenPI.co
Ukraina menuduh Rusia berusaha menguasai secara ilegal laut yang secara strategis penting. (Foto: Lindsy Wesson/Reuters)

GenPI.co - Ukraina pada hari Senin menuduh Rusia berusaha menguasai secara ilegal Laut Azov dan Selat Kerch yang secara strategis penting, saat sidang dibuka dalam kasus arbitrase berisiko tinggi antara Kyiv dan Moskow.

Dilansir AP News, sidang di Pengadilan Arbitrase Tetap tersebut merupakan yang terbaru dalam serangkaian kasus hukum internasional yang melibatkan Rusia dan Ukraina.

Hal itu terkait dengan aneksasi Krimea oleh Moskow tahun 2014 dan invasi besar-besaran ke Ukraina tahun 2022, bahkan saat pertempuran terus berkecamuk di medan perang di Ukraina.

BACA JUGA:  Uni Eropa Berjanji Memberikan Pinjaman kepada Ukraina Sampai USD 39 Miliar

"Rusia ingin mengambil alih Laut Azov dan Selat Kerch untuk dirinya sendiri, sehingga telah membangun gerbang besar di pintu masuk untuk mencegah masuknya pelayaran internasional sambil mengizinkan masuknya kapal-kapal sungai kecil Rusia," kata perwakilan Ukraina Anton Korynevych kepada panel arbiter.

Gerbang yang dimaksudnya adalah jembatan yang dibangun Rusia melintasi Selat Kerch setelah aneksasi Krimea.

BACA JUGA:  Polusi Udara Menyelimuti Ibu Kota Ukraina, Warga Diminta di Rumah Saja

Jembatan sepanjang 19 kilometer (12 mil) senilai USD 3,5 miliar yang menghubungkan Laut Hitam dan Laut Azov ini membawa lalu lintas jalan raya dan kereta api di bagian yang terpisah dan sangat penting untuk mendukung operasi militer Rusia di Ukraina selatan.

“Jembatan itu melanggar hukum dan harus dirobohkan,” kata Korynevych kepada panel arbitrase.

BACA JUGA:  Kamala Harris Manfaatkan Perang Rusia-Ukraina untuk Mendapatkan Dukungan

Ukraina mengajukan kasus tersebut pada tahun 2016, dua tahun setelah Rusia mencaplok Krimea.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya