GenPI.co 
GenPI.co - Wakil Presiden Kamala Harris berupaya meraih dukungan dari para pemilih yang mudah dibujuk dan kurang termotivasi saat ia berpartisipasi dalam siaran langsung pada Kamis malam bersama mantan pembawa acara bincang-bincang Oprah Winfrey.
Dilansir AP News, Harris fokus pada rencananya memangkas biaya bagi kelas menengah, memulihkan hak nasional untuk melakukan aborsi, dan mengatasi kekerasan senjata.
Acara yang diberi nama "Bersatu untuk Amerika" dan dipandu oleh Winfrey dari pinggiran kota Michigan, salah satu medan pertempuran utama dalam pemilihan ini, berupaya untuk memanfaatkan energi yang sama seperti acara bincang-bincang Winfrey yang telah lama berjalan.
BACA JUGA: Kamala Harris Manfaatkan Perang Rusia-Ukraina untuk Mendapatkan Dukungan
Kampanye ini berfokus pada selebritas seperti Bryan Cranston, Jennifer Lopez, dan Meryl Streep, tetapi juga kisah para pemilih biasa untuk mempromosikan pesan Harris selama 90 menit dan untuk membedakannya dengan mantan Presiden Donald Trump, calon dari Partai Republik.
Lebih dari 300.000 orang menonton siaran langsung kampanye Harris di YouTube saja dan acara tersebut juga disiarkan di platform media sosial utama lainnya.
BACA JUGA: Taylor Swift Dukung Kamala Harris di Pilpres AS Setelah Debat Berakhir
"Kita masing-masing memiliki momen-momen dalam hidup ketika saatnya untuk melangkah maju," kata Harris ketika Winfrey bertanya tentang transformasinya dalam semalam saat ia berubah dari calon wakil presiden Presiden Joe Biden menjadi calon Demokrat setelah Biden tiba-tiba mengundurkan diri pada bulan Juli.
"Sejujurnya, saya merasa bertanggung jawab, dan dengan itu muncullah tujuan."
BACA JUGA: Naikkan atau Pangkas Pajak? Beda Cara Harris dan Trump untuk Meningkatkan Ekonomi AS
Winfrey mengatakan kepada Harris bahwa hal itu tampak seperti sebuah “tirai terjatuh” dan dia “melangkah ke dalam kekuatanmu.”
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
