
GenPI.co - Serangan pesawat tak berawak di Suriah barat laut pada hari Jumat menewaskan seorang militan Saudi dari kelompok yang terkait dengan al-Qaeda saat ia sedang mengendarai sepeda motor, kata militer AS dan pemantau perang.
Dilansir AP News, serangan di daerah Jabal al-Zawiya di Provinsi Idlib yang dikuasai oposisi dilakukan oleh koalisi pimpinan AS yang dibentuk beberapa tahun lalu untuk memerangi kelompok militan ISIS.
Militer AS telah melakukan serangkaian serangan selama beberapa tahun terakhir yang menargetkan militan yang terkait dengan al-Qaeda di Suriah barat laut.
BACA JUGA: Amerika Serikat Peringatkan Kelaparan di Sudan Akan Menjadi Bencana Paling Mematikan
Komando Pusat AS mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukannya telah membunuh Abu Abdul Rahman Makki, seorang pemimpin senior dalam kelompok Horas al-Din, atau “Penjaga Agama,” dalam sebuah “serangan kinetik.”
Dikatakan bahwa Makki “bertanggung jawab untuk mengawasi operasi teroris dari Suriah.”
BACA JUGA: Ayu Ting Ting Dirampok di Amerika Serikat
“CENTCOM tetap berkomitmen untuk mengalahkan teroris yang mengancam Amerika Serikat, sekutu dan mitranya, serta stabilitas regional,” kata komandan CENTCOM, Jenderal Michael Erik Kurilla, dalam sebuah pernyataan.
Horas al-Din termasuk anggota garis keras al-Qaida yang memisahkan diri dari Hayat Tahrir al-Sham, kelompok pemberontak terkuat di Provinsi Idlib.
BACA JUGA: Uber-BYD Kerja Sama untuk Sebar 100.000 Kendaraan Listrik di UE dan Amerika Latin
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berpusat di Inggris, sebuah kelompok pemantau perang, mengatakan Makki adalah warga negara Saudi dan mantan pemimpin kelompok militan ekstremis Jund al-Aqsa yang sekarang sudah tidak ada lagi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News