GenPI.co 
GenPI.co - Paus Fransiskus menyerukan tindakan konkret baru untuk mengakhiri perang di Ukraina dan Gaza pada hari Selasa setelah serangan yang menargetkan sebuah rumah sakit anak-anak di Kyiv dan sebuah sekolah di Gaza.
Dilansir AP News, kantor pers Vatikan mengeluarkan pernyataan pada hari Selasa yang mengungkapkan kesedihan Fransiskus atas serangan baru tersebut dan "kekesalannya yang mendalam" atas meningkatnya kekerasan.
"Sementara ia menyatakan kedekatannya dengan para korban yang tidak bersalah dan terluka, ia berharap dan berdoa agar jalan konkret dapat ditemukan untuk mengakhiri konflik yang sedang berlangsung ini," kata pernyataan itu.
BACA JUGA: Serangan Israel Menewaskan 6 Orang di Gaza, Termasuk Anak-anak dan Pekerja PBB
Fransiskus sering meminta doa bagi orang-orang Ukraina yang "martir" tetapi cenderung menjaga seruannya tetap generik.
Ia juga cenderung mengambil garis yang seimbang terhadap perang di Gaza, sering menyebutkan Israel dan para sandera yang masih ditahan oleh Hamas di samping penderitaan warga Palestina.
BACA JUGA: Pengadilan Tipikor Perintahkan Jaksa KPK Tahan Kembali Gazalba Saleh
Rudal Rusia menghantam rumah sakit anak-anak Okhmatdyt pada hari Senin, yang mengundang kecaman internasional.
Rusia membantah bertanggung jawab, dan bersikeras tidak menyerang sasaran sipil di Ukraina meskipun ada banyak bukti yang menyatakan sebaliknya, termasuk laporan Associated Press.
BACA JUGA: Israel Pertimbangkan Tanggapan Terbaru Hamas Soal Gencatan Senjata Bertahap di Gaza
Di Gaza, serangan Israel minggu lalu terhadap sebuah sekolah yang menampung warga Palestina yang mengungsi menewaskan lebih dari 30 orang, menurut pejabat kesehatan setempat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
