Rusia Hancurkan Infrastruktur, Pemadaman Listrik Darurat di Ukraina Kembali Terjadi

Rusia Hancurkan Infrastruktur, Pemadaman Listrik Darurat di Ukraina Kembali Terjadi - GenPI.co
Seluruh distrik di ibu kota Ukraina terputus dari jaringan listrik untuk menghemat energi. (AP Photo/Evgeniy Maloletka)

GenPI.co - Pada siang hari, seluruh distrik di ibu kota Ukraina terputus dari jaringan listrik untuk menghemat energi. Lampu lalu lintas berhenti, lalu lintas tersendat, disertai gemuruh genset yang dipasang di luar kafe dan pertokoan.

Dilansir AP News, Ukraina, termasuk Kyiv, sedang berjuang untuk mengatasi gelombang baru pemadaman listrik bergilir setelah serangan Rusia yang tiada henti menghabiskan separuh kapasitas pembangkit listrik di negara tersebut.

Penduduk dan pelaku bisnis di Kyiv beradaptasi dengan ketiadaan listrik dengan menggunakan generator, bank listrik, dan senter, dan bahkan menghitung ulang jumlah kunjungan ke kamar mandi.

BACA JUGA:  Rusia Hancurkan Kota-kota Garis Depan Ukraina Lebih Cepat dengan Bom

Kerusakan parah yang terjadi pada sistem ketenagalistrikan di negara itu telah membuat jutaan orang merasa tidak yakin akan kemampuan Ukraina memenuhi kebutuhan listrik nasional setelah bulan-bulan cuaca panas berakhir dan cuaca berubah menjadi dingin.

“Saya menerangi apartemen saya seperti yang biasa dilakukan kakek nenek kami, dengan lilin dan senter kecil,” kata Rudoy, ​​seorang agen asuransi berusia 40 tahun dari Israel yang pindah dari Tel Aviv ke Kyiv pada tahun 2023 setelah Rusia melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina. 

BACA JUGA:  Rusia dan Korea Utara Memiliki Hubungan yang Rumit Selama Beberapa Dekade

Dia mengatakan bahwa dia menginginkan kehidupan baru meskipun terjadi perang, untuk hidup berdampingan dengan teman-teman lama dan tinggal di iklim yang lebih sejuk, tetapi dia tidak melihat ketidaknyamanan hidup tanpa listrik.

Rudoy membeli sebuah apartemen di lantai tujuh gedung bertingkat 25 yang baru dibangun tanpa sistem gas atau pasokan air yang sepenuhnya bergantung pada listrik.

BACA JUGA:  Rusia Kembali Menyerang Jaringan Listrik Ukraina

“Saya harus menyesuaikan hidup saya dengan jadwal pemadaman listrik, jika tidak, maka mustahil untuk hidup normal – bahkan untuk menggunakan toilet sekalipun,” kata Rudoy kepada The Associated Press.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya