Dukung Pengakuan Negara Palestina, Slovenia Tunggu Persetujuan Parlemen

Dukung Pengakuan Negara Palestina, Slovenia Tunggu Persetujuan Parlemen - GenPI.co
Pemerintah Slovenia mendukung mosi untuk mengakui negara Palestina dan meminta parlemen untuk melakukan hal yang sama. REUTERS/Mohamed Azakir/FOC/djo

GenPI.co - Pemerintah Slovenia pada Kamis mendukung mosi untuk mengakui negara Palestina dan meminta parlemen untuk melakukan hal yang sama.

Dilansir AP News, Perdana Menteri Robert Golob mengatakan bahwa pemerintahnya telah mengirimkan proposal pengakuan tersebut ke parlemen, yang akan bersidang paling cepat minggu depan.

“Seluruh dunia harus bertindak ke arah perdamaian. Cara untuk mencapai perdamaian adalah solusi dua negara," kata Golob setelah sidang pemerintahan.

BACA JUGA:  Spanyol dan Irlandia Mengakui Negara Palestina, Hubungan Uni Eropa-Israel Memburuk

“Keputusan ini tidak ditujukan terhadap siapa pun, bahkan Israel, tetapi ini adalah pesan perdamaian,” tambahnya ketika bendera Palestina dikibarkan di kantor pusat pemerintah di Ljubljana, ibu kota Slovenia.

Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz berharap parlemen Slovenia menolak keputusan pemerintah tersebut.

BACA JUGA:  Lebih Banyak Bantuan Datang dari Dermaga AS untuk Warga Palestina

“Keputusan pemerintah Slovenia yang merekomendasikan Parlemen Slovenia untuk mengakui negara Palestina memberikan imbalan kepada Hamas atas pembunuhan, rudapaksa, mutilasi, pemenggalan, dan memperkuat poros kejahatan Iran sekaligus merusak persahabatan erat antara rakyat Slovenia dengan Israel,” dia berkata.

Persetujuan parlemen diperlukan agar langkah ini dapat diterapkan. Koalisi liberal Golob yang berkuasa memiliki mayoritas di majelis yang beranggotakan 90 orang dan pemungutan suara seharusnya hanya sekedar formalitas.

BACA JUGA:  Norwegia, Irlandia, dan Spanyol Bakal Mengakui Negara Palestina

Keputusan pemerintah Slovenia ini diambil hanya dua hari setelah Spanyol, Norwegia, dan Irlandia mengakui negara Palestina, sebuah tindakan yang dikutuk oleh Israel.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya