Ukraina Dapat Banyak Bantuan Militer dari Eropa, Vladimir Putin Beri Peringatan

Ukraina Dapat Banyak Bantuan Militer dari Eropa, Vladimir Putin Beri Peringatan - GenPI.co
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menerima janji bantuan militer kedua sebesar USD 1 miliar selama tur keliling tiga negara Uni Eropa. (Foto: Reuters)

GenPI.co - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menerima janji bantuan militer kedua sebesar USD 1 miliar pada hari Selasa selama tur keliling tiga negara Uni Eropa.

Dilansir AP News, sementara Presiden Vladimir Putin memperingatkan bahwa menyerang tanah Rusia dengan senjata yang dipasok Barat dapat menimbulkan dampak buruk.

Janji bantuan untuk tahun 2024 datang dari Belgia, yang menambah dana tersebut dengan komitmen memberi Ukraina 30 jet tempur F-16 dalam empat tahun ke depan.

BACA JUGA:  Rusia Bakal Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Pertama di Asia Tengah

“Tugas kami adalah menggunakan F-16 pertama di medan perang tahun ini dan dengan cara ini memperkuat posisi kami,” kata Zelenskyy.

Ia kemudian melakukan perjalanan ke Portugal, di mana ia mengatakan bahwa penting bagi para pendukung Ukraina untuk tidak membiarkan diri mereka disesatkan oleh Rusia dan bahwa “kami tidak bosan dengan perang.”

BACA JUGA:  Serangan Rusia Hancurkan Rel Kereta Api di Wilayah Perbatasan Ukraina

Serangan gencar pasukan Kremlin yang lebih lengkap yang terjadi di timur dan timur laut Ukraina menjelang musim panas telah menjadikan Ukraina sebagai ujian militer terbesarnya sejak invasi skala penuh Rusia dimulai pada Februari 2022.

Lambatnya pemberian dukungan oleh mitra-mitra Baratnya, terutama penundaan bantuan militer AS yang berkepanjangan, telah membuat Ukraina berada di bawah kekuasaan angkatan darat dan udara Rusia yang lebih besar.

BACA JUGA:  Zelenskyy Dapat Banyak Rudal Pertahanan Udara dari Spanyol untuk Melawan Rusia

Negara-negara Eropa telah mendiskusikan kemungkinan mengerahkan pasukan ke Ukraina untuk memberikan peran pendukung, sementara pembicaraan mengenai pemberian aset-aset Rusia yang disita ke Ukraina semakin membuat marah Moskow.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya