
Direktur salah satu rumah sakit utama di Gaza utara mengatakan sekitar 27 pasien dan staf masih berada di rumah sakit tersebut tanpa air dan sedikit bahan bakar, dikelilingi oleh pasukan Israel.
Mohammed Salha mengatakan pada hari Kamis bahwa Rumah Sakit Awda sebagian besar telah dievakuasi sehari sebelumnya tetapi beberapa pasien tidak dapat dibawa keluar karena tidak ada ambulans.
Dia dan petugas kesehatan lainnya tinggal bersama mereka, katanya kepada The Associated Press.
BACA JUGA: PM Israel Dapat Ultimatum untuk Membuat Rencana Pascaperang di Gaza
Rumah sakit tersebut telah dikepung oleh pasukan Israel sejak Minggu di tengah pertempuran berhari-hari antara tentara dan militan Hamas di dekat kamp pengungsi Jabaliya.
Pada saat itu, tembakan artileri menghantam lantai lima rumah sakit tersebut, dan sejak itu semua orang berkerumun di ruang gawat darurat di lantai bawah.
BACA JUGA: PBB Hentikan Semua Distribusi Makanan di Rafah Setelah Kehabisan Pasokan Gaza Selatan
Militer Israel menolak mengomentari situasi di Rumah Sakit Awda, dan mengatakan bahwa mereka tidak akan mengomentari lokasi pasukannya. (*)
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News