
GenPI.co - Ribuan warga Wuhan berkumpul di pusat kota pada Sabtu (31/12) malam untuk menyongsong tahun baru 2023.
Semua berharap tahun baru lebih baik setelah masa sulit 2022 yang dipenuhi penguncian dan ancaman meledaknya wabah pada Desember.
Melansir Reuters banyak yang terlihat melepaskan balon ke langit ketika jam berdentang tengah malam sesuai kebiasaan di China ketika momen pergantian tahun.
BACA JUGA: Andrew Tate Rayakan Tahun Baru di Balik Jeruji Bersama Kecoak dan Kutu Busuk
Seorang siswa menengah Wuhan bermarga Wang mengungkapkan rsa gembiranya bisa merayakan tahun baru.
"Pada tahun lalu, saya merasa Covid-19 sangat serius dan beberapa anggota keluarga saya dirawat di rumah sakit," katanya.
BACA JUGA: Sangar, Korea Utara Menutup 2022 dengan Rudal Balistik
Beberapa orang terlihat dengan pakaian mewah dan hampir semua orang yang hadir mengenakan masker lantaran ancaman wabah meski pembatasan telah dicabut.
Perusahaan data Airfinity yang berbasis di Inggris memperkirakan sebagian besar populasi China terinfeksi sejak pencabutan pembatasan.
Airfinity memperkirakan jumlah kematian di China akibat Covid-19 saat ini mencapai sekitar 9.000 per hari.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News