
GenPI.co - Percobaan pembunuhan terjadi terhadap Wakil Presiden Argentina Cristina Fernandez de Kirchner pada Kamis (1/8).
Presiden Alberto Fernandez dalam pidato yang disiarkan televisi mengatakan, pria dengan pistol berisi peluru mencoba menembaknya tetapi senjata itu tidak meletus.
"Seorang pria menodongkan senjata api ke kepalanya dan menarik pelatuknya. Cristina masih hidup karena, untuk beberapa alasan yang belum dikonfirmasi, senjata itu ... tidak menembak," katanya.
BACA JUGA: Persiapan Menghajar Iran, Angkatan Udara Israel Beli 4 Pesawat Tanker dari Boeing
Presiden mengatakan pistol itu telah diisi dengan lima peluru.
"Ini adalah peristiwa paling serius yang kami lalui sejak Argentina kembali ke demokrasi," katanya.
‼️JUST IN‼️
— AZ ???????????????? (@AZmilitary1) September 2, 2022
????????❌????????Footage from another angle shows the moment when a Brazilian National named Fernando Andrés Sabag Montiel pulled a gun and tried to assassinate Argentina's left-wing Vice-President Cristina Kirchner
— The gun notoriously failed on the last moment pic.twitter.com/JgmUlNuP2Q
BACA JUGA: Donald Trump Membual Pegang Rahasia Presiden Prancis, Termasuk Petualangan Ranjang
Fernandez de Kirchner diadili atas tuduhan korupsi dan ratusan pendukung telah berkumpul di luar rumahnya di Buenos Aires ketika serangan itu terjadi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News