
Hersebut sebagai imbasdirinya yang melakukan "kasus mengerikan advokasi berbayar" dengan melobi atas nama perusahaan yang membayarnya.
Partai Konservatif awalnya memilih di parlemen untuk menghentikan penangguhan Paterson dan merombak proses penyelidikan anggota parlemen.
Kemidia Paterson mengundurkan diri dan pemerintah mengabaikan perubahan yang diusulkan.
BACA JUGA: Boris Johnson Kirim Kabar Gembira, Warga Dunia Bisa Tersenyum
Konservatif kalah dalam pemilihan untuk mengisi kursi Paterson.
Sumbangan partai
Setelah renovasi flat Johnson's Downing Street - dipimpin oleh seorang desainer selebriti dan termasuk wallpaper emas - komisi pemilihan Inggris mendenda Konservatif 17.800 poundseterling karena gagal melaporkan sumbangan secara akurat untuk membayarnya.
BACA JUGA: Reputasi Jokowi Baik, Eks PM Inggris Siap Bantu IKN Nusantara
Penasihat etika Johnson kemudian mengkritik perdana menteri karena gagal mengungkapkan beberapa pesan yang dipertukarkan dengan donor.
Namun, dia menyimpulkan bahwa Johnson tidak sengaja berbohong tentang pesan tersebut.(*)
BACA JUGA: Inggris Berani Hukum PM Boris Johnson, Indonesia Mesti Belajar
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News