
GenPI.co - Aksi mengejutkan militer Rusia membuat Amerika Serikat bergegas mempersiapkan pesawat kiamat E-4B Nightwatch.
Langkah AS tersebut dilakukan 24 jam setelah pesawat Vladimir Putin untuk digunakan dalam perang nuklir dengan Barat terlihat terbang di atas Moskow.
E-4B Nightwatch sendiri adalah sebuah pusat komando udara untuk Presiden AS di masa perang.
BACA JUGA: Paus Fransikus ingin Bertemu Vladimir Putin Demi Hentikan Perang
Mirror melaporkan pada Rabu (4/5), pesawat itu sedang mengisi bahan bakar di California selatan
Pilot uji dan personel dari Skuadron Uji Penerbangan ke-418, dari Pangkalan Angkatan Udara Edwards, California, melakukan pengujian pengisian bahan bakar udara dengan kapal tanker KC-46 Pegasus pada bulan April.
BACA JUGA: Eks Jenderal AS Ramal Masa Depan Putin: Tewas dalam Upaya kudeta
Pos Komando Lintas Udara Lanjutan Boeing E-4, pesawat 'Nightwatch' saat ini, adalah pesawat militer komando dan kontrol strategis yang dioperasikan oleh Angkatan Udara Amerika Serikat.
E-4B berfungsi sebagai Pusat Operasi Lintas Udara Nasional dan merupakan komponen kunci dari Sistem Komando Militer Nasional untuk Presiden, Menteri Pertahanan dan Kepala Staf Gabungan.
BACA JUGA: Dicekik Jin, Pemburu Hantu di Inggris Kabur Ketakutan
Dalam keadaan darurat nasional atau penghancuran pusat komando dan kendali darat, pesawat menyediakan pusat komando, kendali, komunikasi untuk mengarahkan pasukan AS, melaksanakan perintah perang darurat dan mengoordinasikan tindakan oleh otoritas sipil.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News