
Kemudian meriam BTR-4 diarahkan ke pengangkut personel lapis baja Rusia yang tersembunyi di balik dinding ban dan kotak.
Selanjutnya, ketika tentara Rusia mencari-cari sumber serangan, tank yang mereka kendarai tersebut diledakkan berulang kali.
Meriam 30mm BTR-4 dioperasikan dengan remote control. Sistem kamera fotolistrik memproyeksikan gambar luar ke layar di dalam kendaraan.
BACA JUGA: Kampanye Militer Rusia Gagal, Ahli Kuak Fase Berbahaya di Ukraina
Semua pekerjaan membidik lainnya dilakukan oleh komputer, membuat kecepatan reaksi pemotretan menjadi sangat cepat.
Penembak juga dapat menyentuh layar untuk memperbesar area target.
#Ukraine: Insane footage from a Ukrainian gunner of a BTR-4 APC during a raid on the Russian army in Mariupol. Apparently, a Russian BTR-82A and T-72B3M tank were destroyed. pic.twitter.com/CRkZIDKWOr
— ???????? Ukraine Weapons Tracker (@UAWeapons) March 20, 2022
BACA JUGA: Mengejutkan, Kripto jadi Amunisi Perang di Ukraina Melawan Rusia
Meskipun BTR-4 seharusnya tidak dapat menembus armor tank, mungkin track, roda, atau sight T-72B3 hancur, menyebabkan ledakan yang terlihat di video.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News