
GenPI.co - Para prajurit Rusia yang diterjunkan ke Ukraina berada dalam kekacauan dan menangis ketika mereka diminta untuk menembak musuh.
Hal itu diungkapkan seorang pejabat Pentagon yang dikutip oleh surat kabar New York Times, pada Senin (1/3)
Surat kabar itu lebih lanjut mengatakan bahwa tentara ini menyabotase kendaraan mereka untuk menghindari pertempuran.
BACA JUGA: Kelompok Perang Ukraina Bergerak, Rusia Dirusak dari Dalam
Pejabat Pentagon mengatakan kepada New York Times bahwa sejumlah besar tentara Rusia adalah anak muda yang kurang terlatih dan tidak siap untuk perang skala penuh.
“Mereka juga menderita karena moral yang rendah dan kekurangan sumber daya, termasuk makanan dan bahan bakar,” kata pejabat itu lebih lanjut.
BACA JUGA: Presiden Ukraina Selamat, Unit Pembunuh Chechnya Binasa Semua
Laporan NYT juga menyebut bahwa para prajurit ini sengaja melubangi kendaraan mereka, hanya untuk menghindari pertempuran.
Tindakan itu berdasarkan pernyataan yang diberikan oleh tentara Rusia yang ditangkap.
BACA JUGA: Rusia Menembus Jantung Ukraina, ini 5 Kota yang Berhasil Dikuasai
Laporan itu menambahkan, ini yang menjadi alasan mengapa konvoi tank dan kendaraan lapis baja sepanjang 40 km lrbih di dekat Kyiv nyaris merangkak dalam beberapa hari terakhir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News