
Korban tewas yang disebabkan oleh serangan itu tidak diketahui, tetapi diduga mencapai ratusan.
Sementara itu, Pejabat kota di Kyiv pada hari Minggu (27/2) bahwa ibu kota tetap berada di bawah kendali pasukan Ukraina meskipun terjadi bentrokan dengan “kelompok sabotase.”
Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan merasa frustrasi atas invasi yang berjalan tak seperti yang diharapkan.
BACA JUGA: Dapat Kiriman 200 Roket dari Belanda, Napas Ukraina Makin Panjang
Pejabat Barat memperingatkan kemungkinan kondisi memungkink penggunaan senjata secara sembarangan oleh militer Rusia jika jadwal Kremlin tidak terpenuhi.(*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News