
GenPI.co - Krisis Ukraina telah berkembang menjadi momen paling berbahaya bagi Eropa dalam beberapa dekade.
Hal tersebut diungkapkan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada Kamis (10/2) saat berkunjung ke markas besar NATO di Brussel, Belgia.
Di tengah kebuntuan, pasukan Rusia mengadakan manuver menyapu utara Ukraina di Belarus.
BACA JUGA: Boris Johnson Gerah, Minta NATO Lakukan ini Terkait Ukraina
Itu adalah bagian dari penumpukan lebih dari 100 ribu tentara yang telah memicu ketakutan Barat akan invasi.
NATO juga telah meningkatkan pengerahan militer untuk memperkuat sayap timurnya, dengan AS mengirim pasukan ke Polandia dan Rumania.
BACA JUGA: Pentagon Endus Aktivitas Rusia di Perbatasan Utara Ukraina, Sadis
Sebuah jet Angkatan Udara Kerajaan Inggris yang membawa 350 tentara mendarat Kamis di Polandia setelah sebelumnya mengirim rudal anti-tank ke Ukraina untuk membantu meningkatkan pertahanannya.
“Ini mungkin momen paling berbahaya, saya akan mengatakan dalam beberapa hari ke depan, dalam krisis keamanan terbesar apa yang dihadapi Eropa selama beberapa dekade, dan kita harus memperbaikinya,” kata Johnson.
BACA JUGA: Ukraina- Russia makin Mendidih, Paus Fransiskus pun Bertitah
Johnson, yang kemudian terbang ke Warsawa untuk bertemu dengan perdana menteri Polandia, mengatakan dia yakin Presiden Vladimir Putin belum memutuskan apa yang mungkin dia lakukan dengan Ukraina.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News