
Dia menyebutkan pertama B1617.1 atau diberi nama varian Kappa, kemudian kini tidak diberi nama Kappa lagi karena bukan varian of interest.
Kemudian kedua, ada B1617.2 atau yang disebut sebagai Delta yang oleh WHO disebut sebagai variant of concern yang menyebabkan kenaikan kasus di banyak negara di dunia termasuk Indonesia.
Dan ketiga, ada B1617.3 yang belum diberi nama karena memang dampaknya belum terlalu jelas.
BACA JUGA: WHO Keluarkan Peringatan ke Seluruh Dunia, Mohon Jangan Sepelekan
Tjandra menambahkan bahwa varian Delta dengan jenis AY ini sudah ada 75 jenis mutasi di dunia dengan varian Delta.
Di mana Varian Delta ini kemudian ada anaknya lagi dan yang saat ini dibicarakan adalah yang jenis AY.
BACA JUGA: Hari Diabetes Sedunia 14 November, Pesan Penting WHO Bagi Manusia
Sedangkan, AY ini sudah ada 75 jenis, tapi yang banyak dibicarakan adalah AY.4
Dari 75 varian jenis AY tersebut, AY4 adalah paling banyak yang tersebar di dunia.
BACA JUGA: WHO Bongkar Skandal Vaksin Covid - Isinya Kacau
Bahkan, di Inggris 60% kasus Covid-19 baru adalah dari varian jenis AY4.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News