
GenPI.co - Pemerintah Belanda akhirnya memberlakukan lockdown lagi saat badan penyakit Uni Eropa mengatakan 10 negara di blok 27 anggota menghadapi situasi lonjakan covid-19 dengan status "sangat mengkhawatirkan".
Hal tersebut diungkapkan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte pada Kamis (11/11/2021).
Setidaknya selama 3 pekan memberlakukan lockdown yang menargetkan restoran, toko, dan acara olahraga untuk menekan rekor lonjakan infeksi covid-19.
BACA JUGA: Air Rebusan Daun Kemangi Campur Serai Dahsyat, Suami Siap Goyang
Belanda menjadi negara Eropa Barat pertama yang memberlakukan lockdown. Dan, memperingatkan potensi pandemi covid-19 yang memburuk di seluruh benua Eropa, seperti dilansir dari AFP pada Sabtu (13/11).
Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Eropa dalam penilaian risiko covid-19 mingguan mencatat ada Belgia, Bulgaria, Kroasia, Republik Ceko, Estonia, Yunani, Hongaria, Belanda, Polandia, dan Slovenia, dalam kategori sangat mengkhawatirkan.
BACA JUGA: Air Rebusan Pare Khasiatnya Sangat Dahsyat, Cespleng Banget!
Sebenarnya, Uni Eropa telah menghadapi penurunan tajam dalam situasi epidemi covid-19, terutama di Jerman dan Eropa tengah dan timur.
Sementara itu, kasus covid-19 di Belanda telah melonjak sejak pemerintah mencabut sebagian besar tindakan pembatasan kurang dari 2 bulan lalu, pada 25 September.
BACA JUGA: Air Rebusan Daun Pandan Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Cespleng
"Untungnya, sebagian besar telah divaksinasi, jika tidak, penderitaan di rumah sakit tidak akan terhitung saat ini," kata Mark Rutte.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News