
GenPI.co - Angkatan Udara Kerajaan Inggris (Royal Air Force/RAF) menggunakan pesawat khusus dalam misi rahasia untuk mengekstraksi penerjemah Afghanistan yang berhasil menyeberangi perbatasan negara itu.
Surat kabar Telegraph mengabarkan, misi yang tengah berlangsung itu bertujuan untuk membawa ratusan orang yang bekerja dengan pasukan Inggris.
The Telegraph tidak melaporkan lokasi spesifik dari pengangkutan udara, tetapi warga Afghanistan telah melarikan diri dari kekuasaan Taliban menuju berbagai negara yang berbatasan, termasuk Pakistan, Uzbekistan, dan Tajikistan.
BACA JUGA: Duta Besar Iran Murka, Lontarkan Kecaman Keras ke Israel
Taliban yang kini mampu mengakses database warga sipil yang bekerja dengan pasukan koalisi, meningkatkan kekhawatiran akan kekerasan balasan terhadap sekitar 300 penerjemah yang tertinggal ketika pasukan asing mundur.
Banyak dari mereka terpaksa berpindah-pindah di antara rumah persembunyian untuk menyembunyikan lokasi mereka.
BACA JUGA: Suasana mencekam di Ibu Kota Lebanon, Tembakan di Mana-mana
Orang-orang Afghanistan itu diangkut dari wilayah-wilayah perbatasan terpencil di perbatasan negara alih-alih bandara.
Karena itu, digunakanlah pesawat khusus yang mampu mendarat di medan yang lebih kasar daripada pesawat standar, termasuk jalan, gurun, dan semak belukar.
BACA JUGA: Iran Bangun Sistem Pertahanan Mirip Iron Dome, Speknya Gahar Juga
Sebuah sumber pemerintah mengatakan kepada Telegraph bahwa banyak pesawat RAF akan masuk untuk menjemput orang-orang dari negara-negara di sekitar Afghanistan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News