
Pemboman hari Minggu adalah serangan paling mematikan di Kabul sejak Taliban menguasai Afghanistan dengan keberangkatan pasukan AS terakhir yang kacau pada 31 Agustus.
ISIS juga mengaku bertanggung jawab atas pemboman mengerikan pada 26 Agustus yang menewaskan lebih dari 169 warga Afghanistan dan 13 orang.
Personel militer AS di luar bandara Kabul, tempat ribuan orang berusaha mencapai bandara untuk melarikan diri dari kekuasaan Taliban.(*)
BACA JUGA: Teror Mengemuka di Afghanistan! Pejabat Taliban jadi Incaran
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News