
GenPI.co - Seorang perwakilan internasional pengungsi etnis Rohingya ditembak mati di sebuah kamp di Bangladesh oleh orang-orang bersenjata tak dikenal Rabu, (29/9) malam.
Mohibullah, 50, ditembak para penyerang tak dikenal di kamp pengungsi Kutupalong di Ukhiya di distrik Cox's Bazar, kata Naimul Haque, seorang komandan Batalyon Polisi Bersenjata di Cox's Bazar.
Dia dilarikan ke rumah sakit di mana dia dinyatakan meninggal.
BACA JUGA: Pertempuran Brutal Antargeng di Penjara, 116 Tewas, 5 Dipenggal
Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab dan tidak jelas siapa yang berada di balik serangan itu.
Human Rights Watch menyebut Mohibullah sebagai suara vital bagi komunitas Rohingya.
BACA JUGA: AS Jual Pesawat ke Angkatan Udara Nigeria, 60 Warga Sipil Tewas
“Dia selalu membela hak-hak Rohingya untuk kembali dengan aman dan bermartabat dan memiliki suara dalam keputusan mengenai kehidupan dan masa depan mereka.
adalah seorang guru yang muncul sebagai pemimpin kinci pengungsi dan juru bicara yang mewakili kelompok etnis Muslim itu dalam pertemuan internasional.
BACA JUGA: Kim Jong Un Berpidato, Korsel Dapat Tawaran, AS Ditampar Keras
Dia mengunjungi Gedung Putih pada tahun 2019 untuk pertemuan tentang kebebasan beragama dengan Presiden Donald Trump saat itu dan berbicara tentang penderitaan dan penganiayaan yang dihadapi oleh Rohingya di Myanmar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News