
Beberapa pengamat menyebut bahwa, ketegangan antara presiden Guinea dan kolonel tentara berasal dari proposal baru-baru ini untuk memotong beberapa gaji militer.
Pada 2010, Conde memenangkan pemilihan demokratis pertama di negara itu sejak kemerdekaan dari Prancis.
Banyak yang melihat kepresidenannya sebagai awal baru bagi negara, yang telah terperosok oleh pemerintahan yang korup dan otoriter selama beberapa dekade.
BACA JUGA: Oposisi Panjshir Melunak, Bakal Berdamai dengan Taliban Asal...
Namun, para penentang mengatakan dia telah gagal memperbaiki kehidupan orang Guinea, yang sebagian besar berada dalam kondisi miskin
Padahal, negara itu kaya akan mineral, yang meliputi bauksit dan emas.(*)
BACA JUGA: Taliban Membual, Pejuang Panjshir Masih Digdaya! Perang Berlanjut
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News