
GenPI.co - Pejuang Taliban memekik kegirangan saat menyaksikan pesawat Amerika Serikat (AS) terakhir menghilang ke langit sekitar Senin (30/8) tengah malam.
Mereka kemudian menembakkan senjata mereka ke udara, merayakan kemenangan setelah perjuangan 20 tahun di Afghanistan yang mendorong militer paling kuat di dunia keluar dari negara itu.
Keberangkatan pesawat kargo itu menandai berakhirnya pengangkutan udara besar-besaran puluhan ribu orang yang melarikan diri dari Afghanistan usai Taliban mengambil alih kekuasaan.
BACA JUGA: Asteroid Raksasa Mendekati Bumi, Bagaimana nasib Umat Manusia?
"Lima pesawat terakhir telah pergi, sudah berakhir!" pekik Hemad Sherzad, seorang pejuang Taliban yang ditempatkan di bandara internasional Kabul kepada AFP.
Dia mengaku sangat bahagia sehingga tidak mampu mengungkapkan momen itu dengan kata-kata.
BACA JUGA: Meksiko Jadi Pelabuhan Jurnalis Asal Afghanistan
“Pengorbanan kami selama 20 tahun berhasil,” kata Sherzad
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid pada Selasa (31/8) pagi juga mengumumkan hengkangnya pasukan AS dari Afghanistan
BACA JUGA: Pemimpin Veteran Afghanistan Bersatu! Taliban Dapat Lawan Baru
"Tentara Amerika meninggalkan bandara Kabul, dan negara kami mendapatkan kemerdekaan penuhnya," kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid Selasa pagi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News