
DPRK adalah singkatan dari Democratic People's Republic of Korea, yang merupakan nama resmi Korea utara.
“Perjanjian itu membela sosialisme dan perdamaian di Asia karena kekuatan musuh menjadi lebih putus asa dalam tantangan dan gerakan obstruktif mereka”, kata Kim.
Pesan Xi Jiping mengatakan dia berencana untuk memberikan kebahagiaan yang lebih besar kepada kedua negara dan rakyatnya dengan memperkuat komunikasi dengan Kim Jong Un
BACA JUGA: Kapal Perang AS Diusir dari Laut China Selatan, Kondisi Memanas!
“Serta terus memimpin hubungan persahabatan dan kerja sama antara kedua negara ke tahap baru”, kata Jiping dikutip KCNA.
Perjanjian China-Korea Utara memiliki validitas 20 tahun dan diperbarui pada tahun 1981 dan 2001.
BACA JUGA: Hacker Korea Utara Ngeri Juga! Negeri Gingseng Sukses Diacak-acak
NK News, sebuah situs web yang memantau Korea Utara, mengatakan pihaknya mengharapkan Xi dan Kim untuk memperpanjang perjanjian itu selama 20 tahun lagi.
Pertukaran pesan Xi dan Kim adalah sinyal terbaru dari hubungan baru antara tetangga, yang menurut para analis ditujukan ke Amerika Serikat.
BACA JUGA: Pengakuan Para Pembantai Presiden Haiti, Niat Mereka Sebenarnya..
Sebagaimana diketahui, terjadi kemacetan pembicaraan nuklir antara Washington dengan Pyongyang. Di waktu yang bersamaannya ketegangan AS-Beijing makin memburuk.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News