
Aeyev, yang dibebaskan dalam pertukaran tahanan 2019 juga menjadi sasaran penyiksaan.
Dia mengatakan bahwa mendengar orang lain berteriak kesakitan di bawah siksaan di sel terdekat telah menambah trauma.
"Tidak tertahankan mendengar seseorang menangis karena penyiksaan di kamar sebelah," katanya.(*)
BACA JUGA: Operasi Senyap Mossad di Iran, Pejabat Ketar-ketir dan Bilang...
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News