
GenPI.co - Menteri Kelautan Prancis Annick Girrardin mengunjungi Kantor Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) di Ancol, Jakarta Utara.
Pada kesempatan itu, Annick menyampaikan apresiasi dan pujiannya atas kerjasama yang telah dilakukan Indonesia dengan Prancis dalam sektor perikanan dan kelautan.
Annick Girrardin mengatakan bahwa kerjasama antara Indonesia dan Prancis dalam sektor perikanan dan kelautan sangat penting.
BACA JUGA: BEM SI Unjuk Rasa: Akhirnya Kami Sadar, Firli Bahuri Harus Mundur
Sebab, Prancis adalah negara dengan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) terbesar di dunia.
Sementara itu, Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia dengan ZEE yang luas.
BACA JUGA: Minum Air Kelapa Hijau Campur Madu Khasiatnya Mencengangkan
"Kerjasama ini penting untuk mengupayakan perlindungan kelestarian laut. Itu menjadi tantangan terbesar dalam menangani polusi laut, salah satunya adalah sampah plastik,” ujar Annick Girrardin, Kamis (10/6).
Lebih lanjut, Annick Girrardin mengapresiasi upaya Indonesia untuk mengurangi sampah plastik sekitar 70 persen sampai tahun 2025.
Annick Girrardin mengaku pihaknya siap membantu Indonesia untuk mencapai target tersebut melalui kegiatan Atlas of Marine Debris Project.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News