
GenPI.co— Pemerintah Provinsi Jawa Timur jajaki rencana mengolah sampah plastik menjadi energi listrik. Rencana ini sekaligus untuk mengatasi masalah impor kertas bekas bercampur sampah plastik yang dilakukan mayoritas pabrik kertas di Jatim.
Hal ini juga dilakukan untuk mendukung rencana perwujudan ketersediaan negeri terbarukan (renewable energy) di Jatim pada tahun 2025.
Baca juga:
ASEAN Dibanjir Impor Sampah Plastik Pasca China Buat Larangan Ini
Di India, Biaya Sekolah Ini Dibayar dengan Sampah Plastik
Untuk itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa baru-baru ini melakukan peninjauan di salah satu pabrik kertas PT. Mega Surya Eratama, di Desa Jasem, Ngoro, Kabupaten Mojokerto.
“Sekarang ini secara nasional, Pak Presiden meminta untuk kita melakukan pemetaan sampah yang dapat diubah menjadi energi listrik,” ujar Khofifah.
Tentunya penggunaan energi plastik saat ini tidak ditujukan untuk memenuhi pasokan listrik bagi masyarakat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News