GenPI.co 
GenPI.co - Cibiran kembali dialamatkan kepada maskapai Lion Air. Pasalnya, maskapai itu meninggalkan jenazah seorang warga Karimun yang naik pesawat bersama kedua orang tuanya.
Adalah seorang pria bernama Dedi Azwandi yang pertama kali menunggah peristiwa tersebut di akun facebook dan instagram pribadinya. Dijelaskan, jenazah atas nama Akila seharusnya terbang beserta ayah dan ibunya dari Jakarta menuju ke Batam. Kepulauan Riau mrnggunakan Lion Air.
Baca juga: Nekat, WNI Menyusup di Roda Pesawat Karena Tak Punya Ongkos
Namun tanpa pemberitahuan sama sekali pada keluarga, jenazah itu disebut tidak ikut diangkut. Padahal untuk memulangkan jenazah tersebut pihak keluarga telah membayar sebesar Rp 10.5 juta.
"Teruntuk penerbangan Lion Air. Hari ini engkau sangat tak manusiawi dan seperti tak punya hati. Kami terbangkan seorang jenazah dari Jakarta atas nama Akila, beserta ayahnya dan ibunya, tetapi engkau tinggalkan jenazah itu tanpa ada pemberitahuan sama sekali dengan keluarga,” tulis Dedi Izwandi dalam akun Facebooknya.
"Andai kalian tak mampu tolong bicarakan, karna kami tidak menumpang cuma-cuma, tapi membayar Rp 10.500.000 hanya untuk satu anak itu. Sangat tidak manusiawi apa yang engkau lakukan sangat tidak bermoral. Apa yang engkau buat sangat tidak bertanggung jawab apa yang telah dilakukan. Sampai saat ini tak ada jawaban atas apa yang dilakukan," lanjutnya.
Postingan tersebut pun jadi viral. Maskapai berlogo kepala singa merah itu pun dicerca.
Maskapai Lion Air terus diterpa masalah belakangan ini. Officer yang diomeli calon penumpang lantaran pesawat yang delay adalah santapan sehari-hari. Sebelum kejadian jenazah ini, seorang pilot Lion Air juga harus masuk hotel prodeo lantaran memukuli pelayan di hotel tempatnya menginap.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
