
Konsumsi serat juga mencegah masalah pencernaan lainnya, seperti sembelit, diare, sakit perut, kembung dan kram.
4. Menurunkan peradangan
Lapisan luar, daging dan biji buah kelengkeng memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang membantu penyembuhan luka dan menurunkan peradangan.
Sebuah studi penelitian tahun 2012 yang diterbitkan dalam Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine menemukan bahwa pericarp (lapisan luar), daging buah, dan bijinya mengandung asam galat, epikatekin, dan asam ellagic.
Di mana manfaatnya adalah menghambat produksi bahan kimia pro-inflamasi seperti oksida nitrat, histamin, prostaglandin, dan faktor nekrosis jaringan (TNF) di tubuh.
5. Dapat mengobati insomnia
Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, buah kelengkeng telah digunakan untuk mengobati insomnia.
Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam Current Neuropharmacology menunjukkan bahwa buah kelengkeng dapat meningkatkan kecepatan dan durasi tidur bila digunakan dalam kombinasi dengan turunan hipnotik.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News