
Sebab, bayam akhirnya bisa mengandung nitrat (NO3) yang jika teroksidasi dengan udara akan menjadi nitrit (NO2) yang bersifat tidak berwarna, tidak berbau, dan beracun.
Pasalnya, semakin lama bayam disimpan, termasuk di dalam kulkas, senyawa nitrit yang bersifat racun kadarnya akan terus meningkat.
BACA JUGA: Ngeri! Peneliti Asing Membongkar Sifat Buruk Pemerintahan Jokowi
Efek racun dari bayam Efek racun ini di antaranya akan berdampak pada kondisi sel darah merah, yakni hemoglobin. Ikatan nitrit itu akan menyebabkan hemoglobin kehilangan kemampuannya dalam mengikat oksigen.
Jika hal tersebut terjadi, bisa jadi tubuh akan mengalami kondisi sesak napas atau napas berat, batuk-batuk, sakit kepala, jantung berdetak cepat.
Bahaya yang paling akut adalah kulit, kuku, dan bibir membiru (sianosis) serta penurunan kesadaran atau koma.
Selain itu, terlalu banyak makan bayam bisa berbahaya karena memiliki beberapa efek samping serius.
1. Gangguan perut
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News